Wajahnya mirip Tyas Mirasih, namun ia tak mau disamakan dengan selebriti itu. “Aku adalah aku,” kata Aya Beby, pemilik tinggi badan 169 cm dan berat 55 kg ini tegas. Menembus kemacetan Jakarta bukanlah persoalan yang mudah. Namun Aya Beby dengan santainya menembusnya dari rumahnya di timur ke lokasi pemotretan yang ada di barat. Bahkan penyuka traveling ini datang sesuai janji yang sudah disepakati. Tak terlihat kecanggungan dalam membawakan dirinya di lokasi pemotretan padahal Aya termasuk wajah baru di dunia modeling. Baginya modeling adalah pilihan karir yang ditempuhnya saat ini. Aya mencintai pekerjaan ini untuk itu ia sangat serius dalam setiap sesi pemotretan yang ia ambil. Baginya untuk dapat membentuk karirnya lebih maju seseorang harus mencintai pekerjaannya. “Saya harus mencintai pekerjaan ini. Dengan begitu maka saya yakin dengan karir yang saya ambil,” kata Aya yang tak menyukai alkohol.
Pemakai bra 38B ini sangat menikmati sesi pemotretan kali ini. Ia tak terlihat sungkan berpose di depan kamera. Tubuhnya yang semampai menjadi salah satu daya tariknya. Kakinya yang jenjang menambah daya tarik dirinya. Tak hanya itu bentuk dadanya yang bagus seolah menjadi magnet yang tak terbantahkankan. Kulit kuning langsatnya menjadikan dirinya tampak berbeda dengan model lainnya. Belum lagi mata yang selalu bergerak riang kala berbicara. Bibirnya pun seolah tak boleh dilewatkan dipandang sepanjang mengucapkan kata demi kata. “Namun bibir aku ini yang aku rasa menjadi aset diri aku. Menurut aku bibir aku lebih memikat daripada bagian lainnya. Aku juga merasa seksi. Tapi seksi kan tidak dilihat dari fisiknya saja, dari dalam juga,” ungkap Aya yang ingin jadi pengusaha. Karena keseksian dirinya itulah banyak pria yang kemudian berusaha “bermainmain” dengannya. “Bahkan ada yang menawari sejumlah uang,” kata Aya, pemilik baju berukuran medium, celana large, dan sepatu 40 ini terlihat kesal.
Penyuka warna pink ini memang terlihat sangat percaya diri di depan orang. Meskipun penilaian diri adalah milik orang lain. Namun Aya ternyata sadar pada dirinya yang diakuinya terus terang. “Aku orangnya egois, ngambekan, cuek dan gengsi,” kata Aya yang kerap menjadi umbrella girl. Karena sifat cueknya itu, Aya tak dapat berlaku romantis saat berdua dengan pasangannya. Meskipun demikian quality time dengan pasangannya itu, Aya paling senang dimanja. Apalagi bila sudah dielus-elus rambut panjangnya, Aya bisa langsung turn on. Bila sudah demikian biasanya Aya akan mengeluarkan keahliannya memainkan tangan pada pasangannya. Toh kala berdua dengan pasangannya adalah waktu yang sangat dinikmatinya. Betapa tidak ia dapat bermanjamanja dengan pria yang ia sayangi. Bahkan menurut penyuka shooping ini, saat berdua adalah waktu yang harus ia nikmati. Bahkan ia dengan tegas mengatakan tak perlu selalu melakukan aktivitas seksual kala berdua.
Sedangkan pria yang mampu membuatnya gregetan adalah pria pendiam. Bagianya pria pendiam membuatnya penasaran dan selalu dapat menarik perhatiannya. “Aku lebih suka cowok pendiam, karena lebih greget buat goda aku. Pokoknya cowok yang cool yang lebih greget untuk didekati,” kata Aya yang lebih memilih ikut produksi film horor ketimbang foto nude.
Download full of HD pictures Aya Beby on GRESS Magazine 32th Edition here
Download full of GRESS Magazine 32th Edition here : https://www.wayang.co.id/
MAJALAH GRESS EDISI 32 NOVEMBER 2015
Majalah gress edisi terbaru dengan cover :
AYA BEBY TURN ON SAAT DIELUS
KECIL BESAR APA WANITA PEDULI
RACHEL NICHOLS SMART & SEXY'
warning!!!! mengandung konten dewasa 21+
0 komentar:
Posting Komentar